Imung
Imung
seorang anak berbadan kurus dan korengan. la bersahabat dengan Pak Jayus, sopir
seorang kolonel polisi bernama Suyatman. Pak Jayus juga seorang ketua RT yang
aktif membimbing remaja warga RT-nya di Depok.
Melalui
persahabatan dengan Pak Jayus, Imung memperlihatkan kecerdasannya dan ia dapat
berperan di lingkungan kepolisian.
Berkat
saran Imung vokal grup pimpinan Pak Jayus berhasil dalam pertandingan. Imung
menyarankan agar pertandingan vokal grup diadakan tidak lama sesudah
pertandingan voli, agar suara lawan berubah (terganggu) karena berteriak-teriak
pada waktu menjadi supporter.
Berkat
ketajaman berpikir, Imung dapat membuktikan bahwa tidak ada hantu di rumah
Betti. Bunyi yang ada disebabkan oleh ayam tetangga. Kecelakaan dan tewasnya
Edward (suami Betti) adalah karena kelalaiannya ketika hendak buang mair kecil.
Begitu pula malapetaka yang dialami Ferdi (anak Mayor Polisi Sulaiman Wibowo)
adalah disebabkan oleh kaca mata berkarat, bukan karena kesalahan tukang
gerobak. Hasil temuan Imung ini mengalahkan kecerdasan Kapten Situmeang dan Dr.
Budi Pattikawa.
Imung si
cendekiawan cilik dapat menyadarkan dan menyembuhkan adik Dokter Budi
Pattikawa, seorang deklamator yang telah ketagihan minum obat penenang. Padahal
Dokter Budi sendiri tidak dapat mengatasinya.
Imung si
detektif cilik dapat menemukan sebab kematian Suratna (50 tahun). Mayat Suratna
ditemukan dalam lubang tanah yang telah diratakan untuk pembangunan perumahan.
Imung dapat menandingi Kolonel Polisi Suyatna dan Kapten Polisi Situmeang.
Dengan
mudah Imung menentukan bahwa Foxi Terri (anjing kecil) diculik oleh pengantar
susu dari rumah Drh. Sani. Dari sekolahnya Imung menelepon Kapten Situmeang
agar menggeledah rumah
pengantar susu, karena
menurut analisisnya pengantar susulah yang mengambilnya. Hal ini menjadi
kenyataan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar